*🏹Rasulullah itu Orangnya Good Looking🏹*
Ramai orang bicara tentang *good looking*,
yang artinya kurang lebih *enak dipandang/ tampan/berpenampilan menarik, dan semisalnya*.
Kami tidak ingin menyinggung siapa-siapa, tapi hanya ingin mengingatkan bahwa *teladan terbaik kita (Rasulullah sallallahu alaihi wasallam) itu orangnya good looking*, dan memang itu dianjurkan dalam agama islam yang sempurna ini.
Gak percaya?
Coba simak hadits berikut yang mengupas tentang
kesempurnaan fisik dan bagusnya penampilan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dari Bara` bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu, berkata ;
كان صلى الله عليه وسلم أحسن الناس وجها، وأحسنهم خَلْقا رواه البخاري
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sosok *manusia yang paling tampan wajahnya, dan paling bagus perawakannya* (HR. Al-Bukhari).
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah mengatakan;
و كان خلقه صلى الله عليه و سلم و صورته من أكمل الصور و أتمها و أجمعها للمحاسن الدالة على كماله
“Perangai dan *perawakan fisik beliau itu sempurna dan terkumpul padanya semua ciri-ciri keindahan fisik yang menunjukkan kesempurnaan beliau*” (Syarah Syama'il an-Nabi oleh Syaikh Abdurrazzaq al-Abbad, Hal. 19).
*Bahkan, berusaha berpenampilan bagus itu sangat dicintai Allah*,
Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah berkata:
*Sudah sepantasnya seorang (muslim) berusaha berpakaian, dan berpenampilan bagus sesuai dengan kemampuan*,
karena tatkala ada sahabat Nabi bertanya;
“Wahai Rasulullah, ada diantara kami yang senang memakai sandal bagus dan pakaian bagus, (apakah hal tesebut termasuk sifat sombong?).”
Rasulullah malah menjawab;
إِنَّ اللهَ جَمِيْلٌ يُحِبُّ الْجَمَالَ
*“Sungguh, Allah itu Maha indah dan mencintai keindahan."* [HR.Muslim 91].
(Lihat, Fatawa Ulama al-Balad al-Haram, hlm. 1730—1731)
Belum lagi masalah rambut, dan berpakaian, maka *Rasulullah suka sekali kerapian, dan kebersihan*,
Beliau bersabda;
مَنْ كَانَ لَهُ شَعْرٌ فَلْيُكْرِمْهُ
*“Barangsiapa memelihara rambutnya, hendaklah ia memuliakannya.*” (HR. Abu Dawud dan dishahikan Al-Albani)
*Rasulullah menegur orang yang tidak perhatian dengan penampilannya*, dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma, berkata, Rasulullah mendatangiku, (Jabir berkata);
فَرَأَى رَجُلاً شَعِثًا قَدْ تَفَرَّقَ شَعْرُهُ فَقَالَ أَمَا كَانَ يَجِدُ هَذَا مَا يُسَكِّنُ بِهِ شَعْرَهُ . وَرَأَى رَجُلاً آخَرَ وَعَلَيْهِ ثِيَابٌ وَسِخَةٌ فَقَالَ أَمَا كَانَ هَذَا يَجِدُ مَاءً يَغْسِلُ بِهِ ثَوْبَهُ
“Beliau melihat seorang lelaki yang acak-acakan rambutnya, lalu beliau bersabda, *"Mengapa orang ini tidak menggunakan kan sesuatu untuk merapikan rambutnya?"* Kemudian beliau melihat seorang lelaki yang kotor pakaiannya. Beliau bersabda; *"Mengapa orang ini tidak menggunakan air untuk mencuci pakaiannya?"* (HR Abu Dawud dan An-Nasa’i).
Dalam hadits lain,
pula,
الْبَسُوا مِنْ ثِيَابِكُمْ الْبَيَاضَ فَإِنَّهَا أَطْهَرُ وَأَطْيَبُ وَكَفِّنُوا فِيهَا مَوْتَاكُمْ
*“Pakailah pakaian putih karena pakaian putih itu lebih bersih dan lebih baik*, dan kafanilah mayit dengan kain putih.” (HR. Nasai no. 5324)
*Kesimpulan*;
*Berpenampilan Bagus, enak dipandang, bersih, good looking, jamil,* dan semisalnya, *adalah sesuatu yang dianjurkan dalam islam, dan dilakukan teladan terbaik Rasulullah sallallahu alaihi wasallam, dan selayaknya kita lakukan.*
Share jika bermanfaat
✒️Pasuruan, 18 Muharam 1442, Abu Ibrohim Muhammad Ali AM.
0 Komentar